Mengungkap Kenakalan Remaja: Penyebab, Dampak, dan Solusi
DOI:
https://doi.org/10.55681/primer.v2i1.278Keywords:
remaja, kenakalan remaja, lingkunganAbstract
Remaja merupakan masa transisi anak-anak menuju dewasa. Umumnya remaja berusia 11 atau 12 tahun hingga 20 tahun. Remaja merupakan penerus bangsa yang diharapkan dapat membangun masa depan yang cerah. Namun, saat ini marak sekali fenomena kenakalan remaja, mulai dari bolos sekolah hingga narkoba dan pembunuhan. Hal ini disebabkan oleh faktor internal (krisis identitas dan kontrol diri yang lemah) dan faktor eksternal (lingkungan keluarga yang buruk, kurangnya pemahaman tentang agama, dan pengaruh lingkungan sekitar). Kenakalan remaja ini berdampak buruk pada kesehatan fisik maupun mental remaja, menyebabkan ketidakharmonisan keluarga, dan dipandang buruk oleh masyarakat. Kenakalan remaja dapat diminimalisasi dengan tindakan pencegahan (preventif), pembetulan atau penindakan (represif), pengentasan (kuratif), dan penjagaan atau pemeliharaan (rehabilitasi). Peran dari keluarga, sekolah dan masyarakat dapat meminimalisasi kenakalan remaja.
References
Adlini, M. N., Dinda, A. H., Yulinda, S., Chotimah, O., & Merliyana, S. J. (2022). Metode penelitian kualitatif studi pustaka. Edumaspul: Jurnal Pendidikan, 6(1), 974-980.
Andriyani, J. (2020). Peran lingkungan keluarga dalam mengatasi kenakalan remaja. At-Taujih: Bimbingan Dan Konseling Islam, 3(1), 86-98.
Aviyah, E., & Farid, M. (2014). Religiusitas, kontrol diri dan kenakalan remaja. Persona: Jurnal Psikologi Indonesia, 3(02), 126-129.
Diananda, A. (2019). Psikologi remaja dan permasalahannya. ISTIGHNA: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Islam, 1(1), 116-133.
Farida, N. (2014). Metode penelitian kualitatif dalam penelitian pendidikan bahasa. Solo: Cakra Books, 1(1).
Fatriani, E. (2021). Problematika remaja (usia 13-18 tahun) di lingkungan nurul yaqin kelurahan pejeruk kebon sari kecamatan ampenan. Society, 12(2), 96-101.
Framanta, g. M. (2020). Pengaruh lingkungan keluarga terhadap kepribadian anak. Jurnal pendidikan dan konseling (jpdk), 2(1), 126-129.
Furqon, e., halim, a. R., huda, f. S., agustini, n., fadlilah, s. A. N., al amien, m. F., ... & Aulina, A. (2022). Tinjauan Kriminoligis Dan Persepsi Masyarakat Terhadap Kenakalan Remaja Di Desa Panenjoan. Probono and Community Service Journal, 1(1), 7-10.
Hardin, F., & Nidia, E. (2022). Gambaran faktor-faktor penyebab kenakalan remaja di rt 09 rw 03 kelurahan alang laweh kota padang. Citra ranah medika, 2(1), 9-19.
Hutabarat, R. L. (2014). Faktor-faktor Penyebab Kenakalan Remaja (Studi Kasus Pengguna Narkoba di Desa Perumnas Simalingkar Kecamatan Pancur Batu). Welfare StatE, 2(4), 222081.
Karlina, L. (2020). Fenomena terjadinya kenakalan remaja. Jurnal Edukasi Nonformal, 1(1), 147-158.
Lastri, S., Hayati, E., & Nursyifa, A. (2020). Dampak Kenakalan Remaja Untuk Meningkatkan Kesadaran Dari Bahaya Kenakalan Remaja Bagi Masa Depan. Jurnal Loyalitas Sosial: Journal of Community Service in Humanities and Social Sciences, 2.
PANJAITAN, S. (2018). Peran Tokoh Masyarakat Dalam Mengatasi Kenakalan Remaja Di Desa Buntu Bayu Kecamatan Hatonduhan Kabupaten Simalungun (Doctoral dissertation, UNIMED).
Rizki, A. F. (2018). Hubungan Keberfungsian Keluarga dengan Kenakalan Remaja Pada Geng Motor Wanita (Doctoral dissertation, Universitas Islam Riau).
Rulmuzu, F. (2021). Kenakalan remaja dan penanganannya. JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan), 5(1).
Saputro, K. Z. (2018). Memahami ciri dan tugas perkembangan masa remaja. Aplikasia: Jurnal Aplikasi Ilmu-Ilmu Agama, 17(1), 25-32.
Suryandari, S. (2020). Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Terhadap Kenakalan Remaja. JIPD (Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar), 4(1), 23-29.
Unayah, N., & Sabarisman, M. (2015). Fenomena kenakalan remaja dan kriminalitas. Sosio Informa: Kajian Permasalahan Sosial dan Usaha Kesejahteraan Sosial, 1(2).
Utami, A. C. N., & Raharjo, S. T. (2021). Pola asuh orang tua dan kenakalan remaja. Focus: Jurnal Pekerjaan Sosial, 4(1), 1-15.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Abdi Mahesha, Dinie Anggraeni, Muhammad Irfan Adriansyah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.